Fungsi dan Jenis Thinner

Ingin Gunakan Thinner? Ketahui Dulu Jenis dan Fungsinya

Fungsi dan jenis thinner – Dalam menunjang kegiatan mengecat, tentunya thinner menjadi salah satu komponen yang tak dapat dipisahkan.

Pasalnya, thinner kerap digunakan sebagai bahan pelarut untuk mengencerkan tekstur cat agar bisa diaplikasikan dengan baik.

Komposisi thinner terdiri dari berbagai senyawa organik, seperti toluena, xylene, dan acetone.

Adapun mengenai fungsi dari penggunaan thinner seperti berikut:

  • Untuk mengatur ketebalan dari lapisan bahan finishing
  • Sebagai campuran zat untuk membersihkan karat pada besi
  • Sebagai bahan pelarut
  • Sebagai bahan pengkilap
  • Sebagai penguap cat agar bisa cepat kering.

5 Jenis Thinner Terpopuler

Thinner yang tersedia dipasaran terdiri dari berbagai jenis dengan karakteristik berbeda-beda seperti dibawah ini:

1. Thinner Nitrocellulose

Memang tidak bisa dipungkuri lagi, bahwa jeins Thinner Nitrocellulose merupakan yang Ini dia salah satu paling umum digunakan untuk menunjang kegiatan mengecat.

Thinner Nitrocellulose

Thinner ini biasa digunakan sebagai campuran untuk cat dan pernis nitrocellulose, yang mana fungsinya dapat meningkatkan kualitas cat dan pernis agar menghasilkan permukaan yang halus, rata, serta tahan lama.

Thinner Nitrocellulose terdiri dari berbagai tipe yang berbeda, seperti thinner A, thinner super, dan thinner ND.

Meski demikian, ketiga jenis Thinner Nitrocellulose tersebut memiliki fungsi yang sama yaitu untuk memudahkan penggunaan pada permukaan objek.

Keunggulan dari Thinner Nitrocellulose adalah kemampuannya yang mampu meningkatkan daya rekat cat atau pernis nitrocellulose pada permukaan objek.

Pada penggunaannya, Thinner Nitrocellulose dapat membantu untuk membuat lapisan cat menjadi lebih rekat dan tahan lama.

Baca juga: Lagi Nyari Bahan Finishing Kayu yang Berkualitas? Ini Rekomendasinya

2. Thinner High Gloss (Thinner HG)

Thinner High Gloss sering diaplikasikan untuk mengencerkan bahan finishing pada material kayu, besi, politur, dan lain sebagainya.

Thinner High Gloss (Thinner HG)

Pada penggunaannya, Thinner ini akan membantu untuk mempermudah pengaplikasian cat maupun bahan finishing ke permukaan objek.

Melalui kandungan kimia yang tepat, Thinner HG mampu melarutkan bahan finishing sehingga membuatnya menjadi lebih mudah digunakan dan menempel dengan sempurna pada permukaan objek.

Menariknya lagi, bahkan Thinner HG pun bisa kamu gunakan untuk mencampurkan beragam jenis bahan finishing lainnya.

3. Thinner Impala

Pada umumnya, Thinner Impala diaplikasikan untuk mencairkan cat atau bahan pelapis lainnya seperti enamel dan varnish.

Thinner Impala

Mirip dengan jenis thinner diatas tadi, Thinner Impala juga biasa digunakan untuk mengaplikasikan bahan pelapis pada permukaan material kayu dan besi.

Namun, keunggulan dari Thinner Impala ini adalah hasil akhirnya yang jauh lebih mengkilap serta tahan lama.

Mengenai fungsinya, Thinner Impala dapat memberikan perlindungan terhadap permukaan objek dari gesekan maupun korosi sehingga membuatnya menjadi lebih kuat dan awe

Baca juga: Tips Simple Membuat Tempat Tidur Dari Palet Kayu

4. Thinner PU

Sebenarnya Thinner PU yang biasanya digunakan untuk kegiatan finishing terdiri dari dua tipe berbeda, yakni Thinner PU dan Thinner PU Slow.

Thinner PU

Kedua tipe thinner Thinner PU ini mempunyai perbedaan dari segi waktu pengeringan dan hasil akhir.

Untuk jenis thinner yang cepat kering, maka Thinner PU ini adalah jawabannya. Ya, Sebab ia dapat kering dalam waktu kurang dari 12 jam.

Sehingga tak heran jika Thinner PU selalu diandalkan untuk pengerjaan proyek yang membutuhkan waktu singkat.

Namun, hasil akhir yang ditampilkan dari Thinner PU memang tidak sebagus dan sekuat jenis Thinner PU Slow.

Sesuai dengan namanya, Thinner PU slow akan memakan waktu yang lebih lama agar bisa kering sempurna.

Meski memakan waktu yang lebih lama, namun Thinner PU slow bisa memberikan hasil yang lebih mengkilap dan kokoh ketimbang penggunaan Thinner PU.

5. Thinner Cobra

Jenis thinner berikutnya yang menarik untuk dibahas, yakni Thinner Cobra.

Thinner ini biasa digunakan untuk mencairkan cat duco dan cat minyak pada proses finishing material kayu dan besi.

Thinner Cobra

Tentunya ada alasan tersendiri, mengapa jenis Thinner Cobra kerap diaplikasikan untuk mencairkan zat duco dan cat minyak.

Pasalnya, kedua jenis cat tersebut memiliki tingkat kekentalan yang cukup tinggi, sehingga harus dicairkan agar bisa diaplikasikan dengan mudah.

Dengan menggnuakan Thinner Cobra, maka visikotas cat akan menurun dan membuatnya menjadi lebih mudah digunakan secara merata.

Tak hanya itu, bahkan Thinner Cobra juga sangat efektif dalam membersihkan peralatan yang digunakan untuk mengecat.

Baca juga: Begini 6 Tahapan Finishing Kayu yang Tepat dan Benar

Keunggulan dan Kekurangan Thinner yang Harus Diketahui

Keunggulan:

  • Mengencerkan Cat

Seperti yang sudah disebutkan pada ulasan diatas tadi, bahwa fungsi utama thinner adalah untuk mengencerkan tekstur cat agar bisa diaplikasikan dengan baik.

Mempercepat Proses Pengeringan

Melalui penggunaan thinner, maka proses pengeringan cat bisa dipercepat sehingga waktu pengerjaan menjadi lebih efisien.

  • Dapat Membersihkan Alat

Selain sebagai bahan pelarut, thinner juga bisa kamu gunakan untuk membersihkan alat-alat pengecatan seperti kuas, roller, dan sisa-sisa cat yang menempel.

  • Mampu Meningkatkan Daya Sebar

Keunggulan berikutnya dari penggunaan thinner, yakni bisa meningkatkan daya sebar cat.

Dengan begitu, maka hasil lapisan catnya menjadi lebih tipis dan merata, sekaligus dapat mengurangi risiko terjadinya bintik maupun gelembung pada permukaan objek yang di cat.

Kekurangan:

  • Dampak Negatif Bagi Kesehatan

Kabarnya, banyak produk thinner dengan kandungan senyawa berbahaya yang bisa memicu masalah pernafasan, iritasi kulit, hingga dampak panjang seperti kerusakan sistem saraf.

  • Aroma yang Sangat Menyengat

Sudah bukan rahasia lagi, bahwa thinner kerap menimbulkan aroma yang sangat menyengat sehingga cukup mengganggu selama proses pengerjaan.

Oleh karena itu, disarankan bagi kamu untuk menggunakan masker saat hendak mengaplikasikan thinner.

  • Keterbatasan Penggunaan

Perlu diketahui, tidak semua jenis cat itu cocok didampurkan dengan thinner tertentu.

Kesalahan dalam penggunaan thinner, maka bisa membuat hasil akhirnya menjadi semakin buruk.

  • Dampak Terhadap Lingkungan

Masih banyak masyarakat yang kerap membuat thinner secara sembarangan. Padahal, limbah thinner bisa mencemari lingkungan.

Demikianlah penjelasan singkat mengenai jenis-jenis thinner beserta keunggulan dan kekurangannya.