Mengenal Wall panel – Ketika dinding sudah mulai terlihat lusuh dan kusam, tentu saja hal tersebut dapat mengurangi nilai keindahan pada sebuah ruangan. Selain lusuh dan kusam, keretakkan kecil pada dinding juga pastinya akan membuat suasana rumah terkesan seperti tidak terurus lho!
Selain memberi lapisan cat, menggunakan wall panel juga menjadi solusi paling tepat untuk memperindah kembali tampilan dinding interior rumah.
Lantas, apa yang dimaksud dengan wall panel? Nah, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi mengenai wall panel, mari kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.
Pengertian Wall Panel
Perlu kalian ketahui, Wall Panel ini adalah material berupa lembaran papan yang mengusung motif dan struktur tertentu. Pada umumnya, Wall Panel berbentuk 3D kerap diaplikasikan karena bisa membuat area dinding tampak lebih bervolume.
Adapun mengenai ukuran tebal Wall Panel yang sangat bervariasi, mulai dari 8 mm hingga 15 mm. Bahkan, kita juga bisa memesan secara custom agar mendapat Wall Panel dinding dengan ketebalan yang mencapai 18 mm.
Wall Panel ideal diaplikasikan pada semua desain rumah, entah itu berupa minimalis, modern, industrial, hingga Scandinavian. Tak cuma itu, tersedia pula beragam motif Wall Panel yang tentu saja bisa kita pilih sesuai selera.
Selain menyediakan varian motif, ternyata material Wall Panel juga terdiri dari beberapa jenis yang berbeda lho. Tentu saja pada masing-masing material Wall Panel tersebut memiliki spesifikasi yang berbeda-beda.
Baca Juga : Apa yang Dimaksud Dengan Kayu Usuk?
Rekomendasi 6 Jenis Material Wall Panel Dinding Terbaik
1. Wall Panel Kayu
Seperti yang sudah kita ketahui bahwa kayu masih menjadi salah satu jenis material yang paling banyak diandalkan dalam bidang konstruksi. Hal itu bukan tanpa sebab, mengingat kayu memiliki sifat yang fleksibel dan mudah diolah.
Sehingga tak heran jika kayu bisa digunakan untuk berbagai kebutuhan konstruksi, termasuk wall panel dinding. Wall Panel Kayu ini memiliki berbagai keunggulan yang tidak dimiliki oleh jenis material lainnya.
Dengan menggunakan wall panel berbahan kayu, tentu saja tampilan interior rumahmu akan tampak lebih mewah, elegan, namun masih tetap natural.
Akan tetapi, tidak semua tipe kayu itu cocok dijadikan sebagai bahan baku untuk wall panel dinding lho. Pasalnya, kayu tersebut harus mempunyai tingkat keindahan dan tingkat kekerasan yang mumpuni.
Adapun mengenai jenis-jenis kayu terbaik yang cocok dijadikan sebagai wall panel dinding seperti berikut:
- Jati
- Merbau
- Ulin
- Bengkirai
- Keruing dan kayu tipe keras lainnya.
2. Wall Panel MDF
Apabila harga wall panel kayu terlalu kemahalan, maka Wall Panel MDF ini merupakan pilihan paling tepat karena harganya yang lebih murah. Istilah MDF itu sendiri merupakan singkatan dari Medium Density Fiberboard, dimana ia sejenis kayu olahan atau kayu sintetis yang sudah diberi lapisan melamin.
Meski bebahan kayu sintetis, namun penggunaan Wall Panel MDF ini masih tetap menonjolkan kesan naturalnya lho. Selain tersedia kedalam motif kayu, Wall Panel MDF juga menyediakan berbagai motif menarik lainnya seperti keramik, granit, dan sebagainya.
Wall Panel MDF pun bisa kamu aplikasikan di area mana saja, mulai dari ruang tamu, ruang keluarga, interior dapur, hingga toilet.
Artikel Menarik Lainnya : Ini Dia Keunggulan dan Kekurangan Kayu Sintetis (WPC)
3. Wall Panel Gypsum
Siapa bilang bahwa material gypsum hanya cocok diaplikasikan untuk plafon saja? Buktinya, material yang satu ini bisa juga dijadikan sebagai wall panel dinding.
Material Gypsum itu sendiri terbuat dari bahan kertas yang dilumatkan sampai halus, lalu akan dipadatkan lagi menggunakan campuran bahan kimia lainnya hingga berbentuk lembaran papan.
Dikarenakan bahannya terdiri dari campuran kertas, maka tak heran jika Wall Panel Gypsum ini memiliki bobot yang jauh lebih ringan. Tentu saja hal tersebut dapat memudahkan proses pemasangan Wall Panel Gypsum.
Meski berbobot ringan, namun tingkat kekuatan pada Wall Panel Gypsum ini terbilang cukup baik dan mudah dibersihkan. Tak hanya itu, Wall Panel Gypsum juga memiliki kemampuan yang dapat meredam akustik dengan sangat baik.
Akan tetapi, terdapat beberapa kekurangan dari Wall Panel Gypsum yang harus kamu ketahui. Kekurangan pertama, Wall Panel Gypsum ini tidak tahan terhadap air sehingga jangan diaplikasikan di ruangan yang lembap seperti dapur dan kamar mandi. Selain itu, Wall Panel Gypsum juga tidak terlalu tahan terhadap benturan keras.
Baca juga : Kelebihan dan kekurangan plafon gypsum
4. Wall Panel GRC
Sekilas material GRC ini memang terlihat seperti gypsum. Padahal, antara GRC dengan gypsum itu merupakan material yang berbeda jenis lho. Dari segi kekuatan, tentu saja material GRC ini jauh lebih kuat.
Ha itu bukan tanpa alasan, karena bahan yang digunakannya terbuat dari campuran beton dan serat kaca. Sehingga tak heran jika Wall Panel GRC sudah terbukti keawetannya. Bahkan yang lebih hebatnya lagi, Wall Panel GRC tidak mudah terbakar maupun meledak saat terkena panas.
Masih belum habis, Wall Panel GRC juga memiliki kemampuan yang bisa menyerap energi panas dan meredam suara berisik. Dan yang pasti, penggunaan Wall Panel GRC ini akan meningkatkan nilai estetika pada interior rumah.
Baca juga : Mengenal plafon GRC
5. Wall Panel Fiber Plant
Bagi kamu yang ingin mempercantik interior dinding dengan minim budget, maka Wall Panel Fiber Plant ini adalah jawabannya. Meski menawarkan harga murah, bukan berarti juga bahwa kualitas yang dimilikinya itu murahan.
Disamping menawarkan harga yang murah, wall panel berbahan fiber plant ini juga sudah terbukti ramah lingkungan karena mudah di daur ulang. Dengan menggunakan Wall Panel Fiber Plant, maka jangan heran jika tampilan ruangan interior rumahmu akan terkesan lebih modern dan stylish.
Adapun mengenai berbagai penempatan Wall Panel Fiber Plant yang bisa kamu aplikasikan, mulai dari ruang tengah, kamar tidur, dapur, dan lain sebagainya.
Baca Juga : Rekomendasi 4 Jenis Lantai Kayu Terbaik Untuk Kamar Tidur
6. Wall Panel Beton Konkret
Jenis material terbaik wall panel berikutnya yang akan dibahas, yakni berupa Beton Konkret. Tentu saja tingkat kekuatan dari Wall Panel Beton Konkret ini sudah tidak perlu diragukan lagi. Pasalnya ia tahan terhadap perubahan cuaca ekstrim, serta tidak akan mengalami pemuaian maupun penyusutan.
Sehingga Wall Panel Beton Konkret ini bisa digunakan dalam jangka waktu yang sangat lama. Tak hanya cocok diaplikasikan di area indoor, bahkan Wall Panel Beton Konkret juga ideal digunakan untuk area outdoor.
Meski memiliki tingkat kekuatan dan keawetan yang sangat mumpuni, ternyata biaya operasional untuk membuat Wall Panel Beton Konkret ini tergolong lebih murah ketimbang jenis material wall panel dinding diatas tadi lho.
Baca juga : Harga lis plafon PVC
Harga wall panel dinding WPC
Jika Anda berminat menggunakan wall panel sebagai bahan material dekorasi dirumah, terdapat salah satu jenis wall panel berbahan WPC (Wood Plastic Composite) yang memiliki aneka ragam pilihan warna atau motif, mulai dari kayu, besi, batu dan masih banyak lagi yang bisa Anda sesuaikan dengan desain ruangan.
Harga wall panel WPC ini dibandrol sekitar Rp. 170.000 per batang dengan ukuran produk tebal 2,5 cm lebar 16 cm dan panjang 295 cm. Untuk informasi selanjutnya, bisa Anda hubungi salah satu pihak marketing kami dibawah ini :
Artikel terkait : Review Harga Plafon Kayu Lambersering
Nah, itulah deretan jenis material terbaik yang direkomendasikan untuk wall panel dinding.
Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk menggunakan salah satu jenis wall panel dinding tersebut…???